Pengaruh atraktan betaine terhadap ikan nila

BetainNama kimianya adalah trimetilglisin, suatu basa organik yang secara alami terdapat dalam tubuh hewan dan tumbuhan. Zat ini memiliki kelarutan air dan aktivitas biologis yang kuat, serta berdifusi dengan cepat ke dalam air.menarikperhatian ikan dan meningkatkan daya tarik umpan pancing.

Penelitian menunjukkan bahwabetainedapat meningkatkan keinginan makan ikan secara efektif, mengurangi kewaspadaan mereka, dan meningkatkan kemungkinan menggigit kail.

Umpan ikan DMT https://www.efinegroup.com/product/animal-feed-additive-98-betaine-anhydrous-with-fami-qs/

Selain itu, metode penggunaanbetaineBetaine juga merupakan faktor penting yang memengaruhi efektivitasnya. Betaine dapat ditambahkan ke umpan atau dicampur langsung dengan atraktan ikan lainnya untuk meningkatkan daya tariknya. Dosis betaine disesuaikan dengan spesies ikan dan lokasi pemancingan yang berbeda untuk mencapai efek atraktan ikan terbaik.

Khususnya untuk ikan nila, betaine telah menunjukkan efek positif dalam aplikasi akuakultur dan perikanan.
Dalam hal akuakultur, betaine dapat menggantikan kolin dalam pakan, meningkatkan pertumbuhan ikan nila, meningkatkan tingkat konversi pakan, dan mengurangi tingkat kematian.
Dalam aplikasi perikanan,betainemenarik ikan melalui rasa khusus, dan ikan nila memiliki respons positif terhadap betaine, yang secara signifikan dapat meningkatkan tingkat keberhasilan memancing.
Selain itu, betaine juga memiliki efek anti stres, yang dapat menjaga asupan nutrisiikan niladalam kondisi penyakit atau stres, meringankan kondisi atau reaksi stres tertentu, dan meningkatkan tingkat kelangsungan hidup.

Sebagai kesimpulan,Betainmempunyai pengaruh yang signifikan terhadap daya tarik ikan nila, tidak hanya mendorong pertumbuhan dan memperbaiki tingkat konversi pakan, tetapi juga meningkatkan daya tariknya saat memancing.

Ini adalah aditif yang efektif dalam kegiatan akuakultur dan penangkapan ikan.


Waktu posting: 19-Sep-2024